Minggu, 06 Januari 2013

Diam membungkam

Satu sisi tlah menghilang.. Tlah ku coba menerawang... Laksana ombak menerjang karang... Tetap ku tumbang... Kian ke dalam kian mengerang... Matahari telah terbenam.. Asa pun kian memburam.. Serasa diri yang telah tertanam.. Yang kini hanya untai menyulam.. Malam berganti malam.. Suara hening kembali mencekam.. Hanya duduk sendiri ku diam.. Seraya bertasbih kepada Penguasa Alam.. Untuk tenangku dan lewati yang suram.. Seribu untai kata telah terhujam.. Selaksana doa dan harapan juga ancam.. Yang bukanlah semata dendam.. Melainkan rintihnya hati dan lelahnya menyelam.. Dengan menahannya nafas selaksana sabar bersilam.. Detik menit dan setiaap jam.. Seakaakan pergi dan mencengkeram.. Tak terasa tahun berganti tahun ku hanya mampu berbagi waktu bersama alam dan temaram... Slalu terpaku diam di penghujung malam..

Kamis, 27 Desember 2012

Ku genggam dalam diam

Indahnya tirai senja telah merayap Dengan perlahan ke dalam dinding hati Indahnya sejarah silam tat kala Ter urai kembali di sela waktu Terlena hati dalam buaian kidung rindu Gelora rasa serasa merajai seluruh isi kalbu Meskipun diri ini tak tahu art semua ini Secawan cinta kini telah mebuatku Mabuk kepaya di dalam gurauanmu Kini aku hanya bisa menyulam hati Dalam rajutan asmaradhana Yang tlah terpenggal dalam pasungan Sang kekasih hati Hingga tegup jantung pun kian lirih Akan lukisan cinta dalam hati Yang menguruaikan kisah cinta Luka memar yang mesti kugenggam Meskipun kerap di sudut hatiku merintih Akan jalinan cinta yang tak terhias warna Seribu kebimbangan iringi langkah Yang telah terlalui dengan Penuh air mata Tirai indah pun kian memudar Mengukir seribu tanya yang melukiskan Keraguan akan adanya jalinan cinta Mampukahku bertahan dalam Jalinan cinta ini ? Haruskah diri ini larut dalam telaga cinta ? Biarlah luka hati ku genggam Di dalam kesendirianku Biarkanlah ku tapakkan langkah Di simpang jalan meskipun enggan Ku tatap terpaksa ku melangkah Di titian-titian malam… Perlahan lembayung malam Mendayung rindu kasih Perih mengikis tepian hati Menyilamnya bayang wajahMU Di dalam temaramnya malam Nestapa menjamah penjuru kalbu Membakar asa dalam nurani Nyanyian sendu isakkan tangis Mengenang silam sejarah kasih Di dalam hening malam Kejora yang tak pernah teraba Meskipun kerlipnya bintang Melukiskan cinta dari kekasih hati Yang telah ku puja selama ini Di dalam siang dan malamku Ter siksa batin tak bertepi Meskipun keindahan wajahMU Menjelma nyata membuai Di dalam pelupuk mata suduku Biarlah ku reguk semua Madu rindu dengan pahit Dan getirnya rinduku padamu Selama ini…………

Selasa, 06 November 2012

Gunung adalah bayang-bayang kehidupan... Lerengnya adalah usaha.. Lembahnya adalah iman dan pengetahuan... Hutannya adalah anugerah Kabutnya adalah cobaan... Dan puncak adalah cita-cita... Semakin runcing sebuah gunung Semakin sulit pula menggapai puncaknya... Tapi puncak bukanlah tujuan akhir, karena kebersama'an lah yg terpenting, karena jalan menurun, telah siap untuk ditapaki semakin sulit dan menyesatkan menuju lembah tempat kembali mendaki..

Kamis, 01 November 2012

Bingung bget mau nulis ap air mata ku terus berlinang terus....!! Kenpa ku tiap malam bgni lg....!!! Ku tak tau arah harus di bwa ke mana.. Kian parah hanya sembilu yg kurasa... Tiada luka brnana... Tapi ke napa aku menanggis hanya keheningan yg ku dapati.. Tiada sosok mu hanya kenangan mu... Tlah ku coba untk iklas tapi hanya sementara... Akankah, kan ku bawa sampai ke liang lahat rasaku padamu... Jujur aku tak mampu jika harus tiap malam bgni terus2an... Mungkin jika aku berpulang dgan jalan ap kau menemui ku... Karna dikau tak akan mau tau aku bgaimana aku... Menjalani kisah ku kini...!! Ku tak akan brhenti berjuang pecahkan teka-teki dan keadilan.. Akan aku telususi jalan setapak ini semoga aku temukan jwban.. Ini luapan jiwa ku hanya mampu aku tuliskan saja.. meski ku tau harus aku kirim kpd siapa.. Karna aku tau it tak guna... Mending ku luapkn saja lalu ku bingkai dalam maya... Malang 02 november 2012


" ARTI PERSAHABATAN


Apa yang kita alami demi teman kadang-kadang melelahkan dan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatan mempunyai nilai yang indah” 

Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cobaan, tetapi persahabatan sejati bisa mengatasi cobaa...n itu bahkan bertumbuh bersama” 

Persahabatan tdk terjalin secara otomatis tetapi membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi, demikian...lah sahabat menajamkan sahabatnya” 

Persahabatan diwarnai dgn berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur-disakiti, diperhatikan-dikecewakan, didengar-diabaikan, dibantu-ditolak, namun semua ini tdk pernah sengaja dilakukan dgn tujuan kebencian” 

Seorang sahabat tdk akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnya ia memberanikan diri menegur apa adanya” 

Sahabat tdk pernah membungkus pukulan dgn ciuman, tetapi menyatakan apa yang amat menyakitkan dgn tujuan sahabatnya mau berubah” 

Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi justru ia berinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya” 

Kerinduannya adalah menjadi bagian dari kehidupan sahabatnya, karena tdk ada persahabatan yang diawali dgn sikap egoistis” 

Semua orang pasti membutuhkan sahabat sejati, namun tdk semua orang berhasil mendapatkannya.Banyak pula orang yang telah menikmati indahnya persahabatan, namun ada juga yang begitu hancur karena dikhianati sahabatnya” 

Tetapi penghancur persahabatan ini telah berhasil dipatahkan oleh sahabat-sahabatyang teruji kesejatian motivasinnya” 

Mempunyai satu sahabat sejati lebih berharga dari seribu teman yang mementingkan diri sendiri. 

Senin, 28 Februari 2011

cayang ku

Wahai sayang ku…!
Ketika pertama kali kita berpandangan….
Bertemu dan berbicara
Terasa ada sesuatu disudut hati ku ini
Ada angin mesra yang bertiup dengan begitu lembut sekali
Begitu samar-samar….
Cuba membisikkan sesuatu di hatiku….
Tentang sebuah kemesraan
Tentang sebuah kehidupan
Sebuah kisah cinta....
Dan sebuah harapan
Diantara kita berdua.
Dan kemudian….
Aku juga tidak pernah menyangka
Bahawa itu semuanya….
Adalah satu lakonan sandiwara penghiris hati
Dan sebuah ilusi mimpi
Tentang satu pertemuan
Dan sebuah perpisahan
Yang cukup menyakitkan hati….
Yang telah menjadi beban jiwaku ini….
Sehingga kehari ini!